Data Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK)
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada tahun 2019 menunjukkan bahwa indeks literasi
keuangan mencapai 38,03% dan indeks inklusi keuangan 76,19%. Survei SNLIK OJK
2019 ini mencakup 12.773 responden di 34 Provinsi dan 67 Kota/Kabupaten. Hal tersebut
menunjukkan bahwa belum sepenuhnya masyarakat memiliki pengetahuan yang cukup
dalam mengoptimalkan uang untuk kegiatan yang produktif. Sehingga masih
terdapat masyarakat yang belum dan perlu diberikan pemahaman mengenai keuangan
(literasi) serta peningkatan akses terhadap produk dan layanan jasa keuangan
(inklusi keuangan). (sumber: https://www.ojk.go.id/id).
Pemahaman tentang Literasi Keuangan dapat memberikan
manfaat yang besar kepada masyarakat seperti masyarakat mampu memilih dan
memanfaatkan produk dan layanan jasa keuangan yang sesuai dengan kebutuhan,
memiliki kemampuan dalam melakukan perencanaan keuangan dengan lebih baik, dan
terhindar dari aktivitas investasi pada instrumen keuangan yang tidak jelas.
Melihat banyaknya manfaat yang dapat diperoleh dari Literasi Keuangan,
menunjukkan bahwa Literasi Keuangan merupakan salah satu hal penting yang perlu
dipahami oleh masyarakat yang akan menggunakan produk dan jasa keuangan. Selain
itu, pemahaman akan literasi keuangan juga dapat mencegah hal-hal merugikan
seperti masyarakat dapat menghindari pelaku investasi ilegal untuk mengeruk
dana di masyarakat dengan iming-iming imbal hasil yang tinggi.
Oleh karena itu, pemerintah bersama Otoritas
Jasa Keuangan (OJK), industri jasa keuangan dan pihak terkait lainnya
merencanakan berbagai program edukasi untuk meningkatkan Literasi Keuangan di
Indonesia seperti melakukan edukasi keuangan ke sekolah-sekolah formal, edukasi
ke masyarakat umum, membentuk Strategi Nasional Keuangan Inklusif, hingga
membuat Strategi Nasional Literasi Keuangan Indonesia atau SNLKI (Revisit 2017)
yang merupakan penyempurnaan dari SNLKI 2013.
PT Orico Balimor Finance sebagai bagian dari
lembaga jasa keuangan turut serta untuk memberikan edukasi dalam rangka
meningkatkan literasi keuangan. Salah satu kegiatan yang dilakukan oleh PT
Orico Balimor Finance adalah memberikan seminar dengan topik Perencanaan
Keuangan untuk Masa Depan. Seminar ini dilaksanakan pada Jumat, 14 Oktober
2022 di Aula SMK N 1 Cirebon dengan jumlah peserta sebanyak 40 orang siswa SMK
N 1 Cirebon.
Rangkaian kegiatan dimulai dengan pembukaan
oleh oleh pembawa acara, lalu sambutan dari Kepala SMK N 1 Cirebon, selanjutnya
sambutan dari perwakilan PT Orico Balimor Finance. Setelah itu dilanjutkan
dengan pemberian bantuan sosial pendidikan dalam bentuk uang tunai sejumlah Rp 3.000.000,-
kepada SMK N 1 Cirebon. Selanjutnya kegiatan inti yaitu seminar tentang
“Perencanaan Keuangan untuk Persiapan Masa Depan yang ditutup dengan sesi foto
bersama dengan peserta dan guru-guru.
Secara keseluruhan rangkaian berjalan dengan
baik dan sesuai dengan rencana, tanggapan yang diberikan baik oleh siswa maupun
guru-guru sangat antusias dengan adanya seminar ini, mereka berharap untuk
dapat menerima lebih banyak tambahan pengetahuan diluar dari pengetahuan
akademik sehingga dapat memberikan bekal yang cukup kepada lulusan SMK N 1
Cirebon untuk dapat melanjutkan ke jenjang lebih tinggi atau langsung bekerja
dibidangnya.